Langkah Mudah Atur Uang dari Gaji Pertamamu

Yuuk mulai bijak dari sekarang,atur keuanganmu biar nggak pusing di akhir bulan.

“Gaji Pertama? Selamat! Tapi Jangan Kalap Dulu…”

Gaji pertama itu sudah pasti punya rasa dan kesan yang nggak bisa dijelasin. Bangga, lega, dan… tiba-tiba pengen beli banyak hal yang udah lama diincar seperti sepatu baru, baju, handphone impian, atau mungkin traktir sahabat satu tongkrongan.

Tapi percaya deh, kebanyakan orang yang nggak belajar ngatur gaji pertama justru nyesel di akhir bulan. Karena tiba-tiba saldo habis tanpa tahu ke mana perginya.

Makanya, penting banget buat kamu belajar Cara Atur Gaji Pertama sejak sekarang. Bukan biar pelit, tapi supaya kamu bisa enjoy hidup tanpa stres mikirin duit ketika butuh. Yuk, kita belajar bahas 5 langkah mudahnya ngatur pengeluaran !

1. Kenali Dulu Kebutuhan Wajibmu

Sebelum ngeluarin uang buat hal-hal yang menyenangkan, kamu harus tahu dan wajib tahu dulu apa aja komponen pengeluaran wajib tiap bulan. Ini hal-hal yang nggak bisa ditawar contohnya:

  • Biaya kos atau kontrakan kalau lagi ngekos
  • Ngasih orang tua dan adik juga bila perlu
  • Makan sehari-hari
  • Transportasi (ojek, bensin, atau angkot)
  • Tagihan bulanan (pulsa, listrik, internet)
  • BPJS atau cicilan (kalau ada)

Kamu wajib catat semua ini, dan hitung kira-kira totalnya secara keseluruhannya berapa. Ini penting supaya kamu bisa tahu: berapa persen dari gaji yang udah “pasti digunakan” buat hidup. Gunakan aplikasi seperti Money Lover, Spendee, atau bahkan Excel di HP kamu buat bantu nyatet.

2. Terapkan Rumus 50/30/20

Ini rumus keuangan klasik yang sudah sangat awam yang cocok banget buat kamu yang baru mulai kerja.
Pembagiannya seperti ini:

  • 50% → kebutuhan (kos, makan, transport)
  • 30% → keinginan (nongkrong, jajan, hobi)
  • 20% → ditabung atau diinvestasikan

Contoh:

Gaji kamu Rp5.000.000?

  • Rp2.500.000 buat kebutuhan
  • Rp1.500.000 buat senang-senang
  • Rp1.000.000 untuk masa depan (tabungan/investasi)

Tips: Kalau belum bisa persis, nggak apa-apa. Mulai dari sekadar nabung 10% juga udah keren banget.

3. Bikin Rekening Khusus Tabungan

Ini penting banget: pisahkan rekening tabungan dari rekening harian. Adapun tujuannya biar kamu nggak mudah tergoda “iseng” pakai uang yang seharusnya ditabung.

  • Gunakan 1 rekening utama buat gaji & pengeluaran
  • Buat 1 rekening tambahan khusus tabungan
  • Aktifkan fitur auto-transfer dari gaji ke rekening tabungan

Dengan cara ini, kamu bisa “nyembunyiin” uang dari diri kamu sendiri. Trust me, cara ini ampuh banget buat yang gampang lapar mata atau tangan bolong

4. Mulai Investasi, Meski Cuma Sedikit “Nyicil”

kebanyakan orang nunggu “nanti kalau udah punya banyak uang” baru investasi. Padahal, investasi kecil yang dilakukan secara konsisten jauh lebih penting daripada modal besar tapi nggak pernah mulai. Betul dan masuk akalkan ?

Kamu bisa mulai mencoba dari nilai Investasi yang kecil dulu, contohnya:

  • Reksadana lewat aplikasi seperti Bibit, Ajaib, atau Bareksa
  • Emas digital di Pegadaian, Pluang atau Berkas sebuah program dari perusahaan Antam.
  • Nabung saham mulai dari Rp100.000-an

Ingat: Investasi jangan salah niat ya, investasi bukan untuk cepet kaya secara instan tapi untuk jangka Panjang buat masa depan yang lebih tenang.

5. Jangan Terjebak Gaya Hidup Sosial Media

Scroll Instagram dan tiktok, lihat teman staycation tiap bulan, jalan – jalan, pakai barang branded, atau sering update life-style bisa bikin kita ikutan pengen.

Hati-hati, selalu ingat bahwa kamu punya tujuan, jangan sampai kamu berusaha terlihat kaya, tapi kenyataannya malah dompet kering dan hidup penuh utang.

Ingat : Gaji bukan buat pamer, tapi buat bangun pondasi hidup kamu ke depan. Kamu bisa tetap nikmatin hidup, nongkrong, jajan, tapi semua sesuai porsi yang masuk akal.

Kesimpulan:

Gaji Pertama Itu Titik Awal, Bukan Titik Foya-Foya, Gaji habis Tanpa Bekas

Kamu nggak harus jadi ahli keuangan untuk bisa bijak secara finansial. Cukup mulai dari hal-hal kecil:

  1. Tahu pengeluaran wajib
  2. Pakai rumus pembagian yang masuk akal
  3. Pisahkan rekening
  4. Mulai investasi
  5. Jangan gampang silau gaya hidup orang lain lalu meniru

Kalau kamu bisa konsisten dari sekarang, yakin deh, dalam 3 s-d 6 bulan aja kamu bakal lihat perubahan yang positif banget di kondisi keuangan kamu.

Semoga Bermanfaat & Good Luck !

maidenriyon
maidenriyon
Articles: 2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *